Hari Ini Indah, Namun...
Seorang anak laki-laki buta duduk di tangga sebuah bangunan dengan
sebuah topi terbalik di kakinya untuk menampung sumbangan dari
orang-orang lewat. Ia menaruh sebuah karton putih dengan tulisan: "Saya
buta, tolonglah saya."
Di topi itu terlihat sedikit koin.
Seseorang berjalan mendekat. Ia mengambil beberapa koin dari kantungnya
dan menjatuhkannya di topi itu. Ia kemudian mengambil karton putih itu,
membaliknya dan menuliskan beberapa kata. Ia menaruh kembali karton
putih itu sehingga setiap orang yang berjalan melewati anak buta itu
dapat membaca kata-kata barunya.
Dengan segera topi itu mulai
dipenuhi koin. Banyak orang mau memberi uang kepada anak buta itu. Sore
harinya lelaki yang telah mengganti perkataan di karton putih itu datang
lagi untuk melihat bagaimana hasilnya. Anak laki-laki buta itu
mengenali lelaki itu dari langkah-langkah kakinya, sehingga ia bertanya,
"Apakah bapak adalah orang yang mengganti tulisan di karton putih tadi
pagi? Apa sih yang bapak tulis?"
"Saya hanya menuliskan
kebenaran. Saya menuliskan apa yang engkau tulis tapi dengan cara
berbeda." Apa yang ia tulis adalah: "Hari ini hari yang indah, namun
saya tak dapat melihatnya."
Apakah karton dengan tulisan pertama
dan kedua sama? Tentu saja kedua tulisan itu mengatakan kepada
orang-orang lewat bahwa anak itu buta. Karton dengan tulisan kedua
mengatakan bahwa mereka sangat beruntung dapat melihat hari yang indah
karena mereka tidak buta. Janganlah heran kalau karton kedua lebih
efektif mengajak orang bersyukur dan mendorong orang-orang untuk memberi
uang kepada anak buta itu.
Bersyukurlah atas setiap yang ada pada kita ataupun yang tidak ada pada kita....Tetaplah Bersyukur.......
Gbu!
sumber : http://yesuskristus.com/index.php?option=com_content&task=view&id=205&Itemid=44
Tidak ada komentar:
Posting Komentar