PMK ITS Event Update

Minggu, 18 Desember 2011

Strong Generation

16 Desember 2011 menjadi hari yang spesial bagi warga PMK ITS. Hari itu menjadi hari perayaan natal yang dilaksanakan di Graha Sepuluh Nopember ITS dan dimulai pukul 18.00 WIB.

Minggu, 20 November 2011

Tuhan hajar aku, tetapi tidak menyerahkan kepada maut

-------------------------------------------------------
Oleh : Angelina Kusuma, Alumni Politeknik Perkapalan 1999



Tahun 2010 baru sampai pada penghujung bulan Agustus, tapi buat saya...wow...tahun ini rasanya berjalan dengan sangat ketat! Banyak kejadian dan banyak cerita yang mengiringi kehidupan saya dari hari ke hari dan dari bulan ke bulan. 3 kali lolos dari cengkraman maut merupakan pengalaman berharga yang saya dapatkan di tahun ini.

Selasa, 08 November 2011

Panggilan Hidup


Seorang nona membeli sendal baru berwarna hitam (SH) ia meletakkan sendal itu di samping sendal lamanya yang berwarna putih (SP). Sang nona ingin pergi keluar rumah untuk ke gereja. SP dan SH melihat nona mereka datang, sudah siap untuk pergi. Sambil berdendang sang nona menuju ke rak sepatu.
Nona : pakai sepatu baru aaahh..
SH merasakan nafasnya bergetar sangking senangnya, wow!! Akhirnya..my first mission, ohhyeaaah! SH begitu bahagia sampai ia nyaris tidak mendengar SP berkata “good luck!” yang ia rasakan hanya perasaan gembira yang meluap ketika ia merasa dirinya dibawa berjalan keluar rumah. Berjalan di atas aspal di depan rumah.
SH : hi pak aspal!! Kenalkan aku sendal hitam, sendal barunya sang nona.
Aspal : wah sendal baru ya?
SH begitu bergembira sampai ia menyapa semua benda yang ditemuinya. Pak aspal, Mas pohon jambu, Nyonya kembang sepatu..semua deh. But upsss..ia merasakan ada lumpur-lumpur yang mulai menempel di dahinya.
SH : iiiii jorok!! Aduuh ada lumpur menempel di dahiku. Nona, hati-hati donk kalo jalan!
Ketika lumpur itu berhenti, malah mulai ada air kotor yang mengenai hak tingginya. SH yang selama ini hidup di dalam took yang serba bersih, harum dan rapi, tidak siap berkenalan dengan lumpur, debu dan air yang kini berkeliaran di sekitarnya. Oh tidakkk!! Badannya yang mulus, bersih dan kinclong mulai, terkena kotoran, ia panik..

Kamis, 20 Oktober 2011

“TIDAK AKAN ADA PENUNDAAN LAGI”


Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.

Kerajinan harus tetap dijaga agar tidak kendor = tidak malas.  Malas berakibat kemiskinan – Amsal 6:10-11.  Jangan seperti jemaat Efesus yang meski masih tetap giat berjerih lelah dalam pelayanan, namun telah kehilangan kasih yang mula-mula.  Akibatnya jika tidak bertobat?  Kaki dian akan diambil daripadanya – Wahyu 2:2-5!  Tanpa kaki dian, lenyaplah terang.  Apa jadinya jika orang percaya telah kehilangan terang Tuhan?

Senin, 03 Oktober 2011

b30d#1 An Ordinary Man
------------------------------------
Oleh: Volare Amanda, Angkatan 2008 PWK ITS

Terlalu banyak yang pengen diceritain nih. Sampe banyaakk banget draft yang kesimpen di daftar post, tapi gak sempet dipublish, atau gak sempet diselesaiin, akhirnya lupa deh ==" Maaf ya blogger sekalian!

Ngomong-ngomong, mulai awal bulan Agustus kemaren, GMS Army of God Youth mulai menjalankan pemuridan Before 30 Discipleship (disingkat b30d), dimana ini merupakan pengembangan bukunya ko Philip Mantofa yang Before 30 karena kerinduannya untuk memuridkan anak-anak youth di Mawar Sharon gitu.



Hwah, pas buku ini launching aku seneeeng banget. Secara mulai awal tahun kemaren aku sateduhnya pake buku Purpose Driven Life-nya Rick Warren, en gilak memberkati bangeett.. Ibaratnya, kalo orang pacaran biasanya ngedate di mall, ini sekarang ngedatenya di theme park! Hahehehehe.. I love theme park so much. Rasa deg-degannya, malu-malunya, berasa kayak 1st date ajah! Hihihi..

Eh, aku ngelantur apaan sih? :P


Anu, maksudku seneng banget akhirnya dapet buku renungan baru setelah PDL-ku selesai. Udah sempet kepikiran pengen dilanjutin pake buku apa, eh kok pas banget buku ini dilaunching. Hehehe..

Eniwey, kita masuk ke bab I, yaitu An Ordinary Man!

Minggu, 14 Agustus 2011

Semakin Berbuah



Di setiap semester baru sudah pasti kita akan melewati proses pembayaran SPP, mengisi FRS, perwalian dan kembali kuliah seperti biasa. Ada yang bingung ketika harus mengambil mata kuliah, ada yang menyesal ketika harus mengulang mata kuliah dan ada pula yang bersemangat ketika itu merupakan pembayaran SPP terakhir baginya. Yah, setiap mahasiswa pasti pernah mengalami situasi tersebut. Yang penting adalah bagaimana kita menaruh harapan kita pada kaki Tuhan Yesus. Karena kita semua tahu masa depan sungguh ada dan harapan tidak akan hilang.

Banyak orang memiliki harapan di semester baru i
ni, namun mari sama - sama kita melihat mengenai sebuah hal yang menarik. Sepetik kata yang selalu diutarakan oleh banyak pemimpin rohani, selain bertobat. Yah, hal itu adalah berbuah. Mari sama - sama kita melihatnya.

Yohanes 15:16

"Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang telah memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu."


Dalam ayat tersebut kita dapat melihat bahwa kita telah ditetapkan supaya berbuah. Dalam proses berbuah terlebih daluhu proses pertumbuhan diawali dengan menanam. Dalam Yesaya 41:19 - tertulis:

Minggu, 17 Juli 2011

Kenapa Orang Lapar Gampang Marah?

Ada ungkapan bangsa yang pemarah adalah bangsa yang rakyatnya lapar. Ternyata ungkapan tersebut terbukti secara ilmiah, bahwa orang yang lapar memang gampang sekali naik darah.

Rasa lapar biasanya diawali dengan suara 'keroncongan' di dalam perut, berlanjut dengan lemas dan kelelahan. Beberapa orang yang sedang lapar juga menderita sakit kepala, penglihatan kabur, kebingungan dan pusing. Selanjutnya, kelaparan akan membuat orang benar-benar bertemperamen buruk, mudah marah dan rewel.

Rabu, 13 Juli 2011

Sikap Terhadap Keberhasilan

sukses.jpg“Tetapi TUHAN menyertai Yusuf, sehingga ia menjadi seorang yang selalu berhasil dalam pekerjaannya.” (Kejadian 39:2)

Setiap orang pada umumnya merasa bangga jika ia menjadi terkenal dan mendapatkan perhatian publik. Misalnya jika ia berhasil mencapai prestasi terbaik dalam bidang olah raga, bidang ilmu pengetahuan atau keahlian tertentu. Apalagi jika keberhasilan itu dituliskan dalam surat kabar atau ditayangkan di acara televisi dengan menyebutkan namanya dan menampilkan gambar mukanya.
Orang tersebut akan segera memberitahukan kepada teman-temannya mengenai tulisan di surat kabar tersebut atau tentang jam tayang yang akan memuat berita tentang dirinya. Ini adalah sebuah hal yang wajar dan lumrah dilakukan oleh mereka yang berhasil.

Senin, 23 Mei 2011

Kesaksian Hidup dalam Profesi

Dalam konteks iman Kristen, profesi itu adalah suatu panggilan.

Seperti Tuhan memanggil Abraham "AKU akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat..." (Kejadian 12: 2) Ini merupakan janji Tuhan kepada orang yang dipanggil untuk menggenapi rencanaNya. Masyhur bukan berarti seperti artis terkenal, tetapi menjadi terang/menjadi kesaksian sepanjang sejarah....

Apa panggilan Allah terhadap hidup Anda lewat profesi? Apakah Anda sudah memiliki penglihatan yang jauh ke depan untuk berperan demi kekekalan...? Jika Anda hanya memandang ke depan tentang keinginan untuk mencapai jabatan dan materi (rumah, uang, mobil mewah, dan sebagainya), maka itu bukan panggilan Tuhan. Itu adalah penghianatan terhadap profesi...

Jika memang Abraham dipanggil, apa jadinya jika ia hidup menyimpang dari kebenaran Tuhan? Apa jadinya jika ia tidak menjaga integritas di hadapan Tuhan? Jika Abraham menyimpang, pasti ia tidak akan menjadi besar dan tidak akan menjadi berkat...